Ada Apa Dengan Cinta 2

Kesan Menonton Ada Apa Dengan Cinta 2


aadc2


Sungguh kesempatan yang luar biasa bisa menonton film ini. Saya pribadi sangat menyukai semua hal yang ada di film ini. Kesuksesan film ini tidak lepas dari Riri Riza dan Mira Lesmana, pemeran AADC 2, dan tim itu sendiri. WELL DONE! Saya menulis ini dengan sangat semangat. YEAY!

Yang membuat saya menyukai film ini adalah, yang pertama dialog antar pemain dibuat natural sesuai dengan karakternya di AADC silam. Saya salut dengan pembuat naskah. Dialog tersebut menjadi lebih hidup berkat peran yang dimainkan setiap pemain dalam AADC 2. I LIKE IT!

Yang kedua, dialog antara Cinta dan Rangga. Mereka masih sama seperti dulu, agak kaku namun santai. Tapi itulah yang memberi ciri khas dari film ini.

Yang ketiga, tempat yang dipakai shooting. Saya senang melihat tempat shooting-nya karena ada di Yogyakarta, salah satu tempat yang saya sukai. Tapi ide untuk mengambil tempat di Yogyakarta adalah ide paling brilian menurut saya.

Yang keempat, saya tidak bosan dengan alur ceritanya. Karena disetiap adegan penuh dengan kenormalan kehidupan pada umumnya, tidak seperti sinetron yang berlebihan dan berbelit-belit. Mungkin karena film bukan sinetron, tapi banyak juga kok film yang berlebihan.

Yang kelima, sisipan lagu dari Teh Melly Goeslaw. Lagu Teh Melly dari AADC adalah lagu kesukaan saya sampai kapanpun. The Queen of Soundtrack is the best! Timing penyisipannya selalu tepat dengan adegan dalam film. Salah satu alasan kenapa film ini menghibur namun menyayat juga. Kalau boleh usul, lagu Suara Hati Seorang Kekasih di AADC itu bisa disisipkan dibagian Cinta yang pergi dengan mobil namun hilang kendali. Akan lebih dramatis. Atau lagu Ada Apa Dengan Cinta sendiri, akan lebih cocok menurut saya.

Yang keenam, chemistry setiap pemain. Saya merasakan mereka semua memiliki chemistry yang lebih dari pemeran film (mungkin karena semua menganggap mereka adalah keluarga atau mereka adalah profesional). Itulah yang membuat saya terhanyut ke dalam film itu sendiri. Seakan-akan mereka adalah kenyataan.

Kehabisan uang Rp. 40.000,00 sebanding dengan apa yang disajikan pada film ini. Saya sangat merekomendasikan film ini kepada para penikmat film terutama Ada Apa Dengan Cinta. Harapan saya, semoga film ini masih berlanjut dengan ciri khas yang tetap sama. Jika untuk rating hanya tersedia 5 bintang, tapi saya akan memberikan semua bintang diangkasa untuk film ini.


Satu kata terakhir dari saya, JUARA.




Comments

Post a Comment

Popular Posts